RADAR PANGANDARAN.COM – Ceramah Gus Baha kali ini membahas tentang apa yang sebaiknya kita lakukan saat menghadapi banyak masalah.
“Kalau kita punya problem, pasti ingin bertemu dengan yang punya kekuatan untuk menghilangkan problem itu,” ujar Gus Baha.
Bukan hanya saat ada masalah, bahkan ketika kita memiliki keinginan atau hajat tertentu, kita juga berharap bisa bertemu dengan sumber kekuatan yang mampu memberikan solusi.
Gus Baha melanjutkan, “Kalau kita punya hajat dan ingin solusi, pasti ingin bertemu dengan yang mengendalikan hajat itu, yang bisa memberi jalan keluar.”
Sudah menjadi naluri manusia saat diterpa masalah besar, kita merasa lemah, apalagi jika masalah datang bertubi-tubi.
Dalam kondisi seperti ini, manusia cenderung mencari sandaran yang memiliki kekuatan. Namun, siapakah yang layak menjadi sandaran tersebut?
“Jawabannya adalah, siapapun makhluk itu pasti punya keterbatasan. Lalu, siapa yang tidak punya keterbatasan? Hanya Allah SWT,” jelas Gus Baha.
Saat kita punya hajat atau keinginan, kita biasanya mencari orang yang mampu membantu. Namun, manusia pasti memiliki keterbatasan. Maka, dalam kondisi sulit, sebaiknya kita mengingat Allah, Sang Maha Kuat yang mampu menjadi sandaran seluruh makhluk.
Lalu, bagaimana cara yang dicontohkan Nabi saat menghadapi kesulitan? “Nabi itu kalau sedang punya banyak masalah, pasti cepat-cepat sholat,” tutur Gus Baha, seraya mengutip firman Allah dalam Al-Quran, “Wasta’iinuu bishobri washolat,” yang artinya, “Mintalah pertolongan dengan sabar dan shalat.”
