RADARPANGANDARAN.COM – Smart City hadir sebagai jawaban atas segudang tantangan kota, mulai dari kemacetan, polusi, sampah menumpuk, hingga tata ruang yang semrawut. Sebuah kota atau kabupaten bukan hanya sekadar tempat tinggal, melainkan pusat peradaban, pertumbuhan ekonomi, hingga ruang interaksi sosial
Dengan dukungan Internet of Things (IoT) dan teknologi digital, kota pintar dirancang untuk menciptakan kehidupan masyarakat yang lebih nyaman, efisien, dan berkelanjutan.
Apa Itu Smart City?
Smart City adalah konsep pengelolaan kota dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk meningkatkan kualitas hidup warga, mengoptimalkan layanan publik, serta mendukung pembangunan berkelanjutan.
Kunci dari Smart City adalah keterhubungan. Semua aspek kota mulai dari transportasi, listrik, air, hingga keamanan, terintegrasi melalui data real-time yang dikumpulkan oleh sensor dan perangkat IoT. Dengan begitu, pengelolaan kota menjadi lebih cerdas, efisien, dan responsif.
1. Transportasi Cerdas untuk Mengurai Kemacetan
Kemacetan adalah masalah klasik kota besar. Melalui sistem transportasi pintar, pemerintah bisa mengurai permasalahan ini.
Smart traffic light, lampu lalu lintas yang dapat menyesuaikan durasi berdasarkan volume kendaraan. Aplikasi transportasi publik, agar masyarakat bisa memantau jadwal bus atau kereta secara real-time. Serta parkir pintar, suatu sistem sensor yang memberi tahu lokasi parkir kosong agar pengemudi tidak membuang waktu berputar-putar.
