RADAR PANGANDARAN.COM – Beppe Marotta menyatakan, “Jika tidak ada pemilik asing, Inter Milan dan AC Milan akan berada dalam situasi dramatis.”
Dalam sebuah wawancara dengan Corriere della Sera, Marotta membahas perubahan kepemilikan klub sepak bola di Italia, khususnya di Serie A, yang semakin banyak dimiliki oleh investor asing.
Ia menjelaskan bagaimana manajemen klub telah berubah seiring dengan masuknya modal asing, yang membawa pendekatan baru yang lebih berfokus pada keberlanjutan ekonomi daripada sekadar prestasi olahraga.
Marotta mencatat bahwa di wilayah Lombardy, khususnya di Kota Milan, dari lima tim yang bermain di Serie A, empat di antaranya sekarang dimiliki oleh pihak asing.
Ia menegaskan bahwa tanpa kepemilikan asing, klub-klub besar seperti Inter Milan dan AC Milan mungkin menghadapi masa depan yang sulit.
Namun, ia juga menekankan bahwa meskipun ada perubahan besar dalam manajemen, tujuan utama tetaplah menampilkan pertunjukan sepak bola yang menarik, karena inilah yang diinginkan oleh para penggemar, terlepas dari siapa yang memiliki klub tersebut.
“Manajemen tradisional Italia semacam ini telah menghilang di hampir semua kategori, dari divisi ketiga hingga Serie A, meskipun masih ada sedikit pengecualian,” kata Marotta dikutip dari Calciomercato.