RADAR PANGANDARAN.COM – Ilmuwan asal China mengusulkan penggunaan ledakan nuklir sebagai solusi untuk mencegah bencana seperti yang digambarkan dalam film “Armageddon,” di mana Bumi dihujani oleh ratusan asteroid.
Para peneliti dari China menyarankan pemerintah untuk mempertimbangkan pembangunan sistem pertahanan planet berbasis hulu ledak nuklir sebagai langkah perlindungan terhadap ancaman asteroid.
Dalam sebuah studi yang diterbitkan di jurnal SCIENTIA SINICA Technologica, ilmuwan dari program eksplorasi luar angkasa China memperingatkan bahwa teknologi deteksi objek dekat Bumi saat ini mungkin tidak selalu akurat.
Oleh karena itu, diperlukan persiapan tambahan untuk menghadapi ancaman dari puing-puing luar angkasa yang berpotensi menghantam Bumi.
Penelitian mereka menganalisis berbagai metode pertahanan dan efektivitasnya dalam melindungi planet ini dari berbagai jenis asteroid.
Hasilnya menunjukkan bahwa dalam situasi darurat, seperti ketika asteroid akan menghantam Bumi dalam waktu singkat (misalnya, satu minggu), hulu ledak nuklir adalah satu-satunya solusi yang dapat mengubah jalur asteroid untuk menghindari tabrakan.
Para peneliti mengusulkan pengembangan sistem pertahanan nuklir global yang mencakup peluncur cepat untuk mengirimkan hulu ledak nuklir ke luar angkasa dalam waktu tujuh hari hingga satu bulan.
Mereka juga menekankan pentingnya roket dengan presisi serangan tinggi, dengan margin kesalahan kurang dari 100 meter, serta kemampuan untuk menyebarkan hulu ledak di orbit sebagai tindakan siaga jangka panjang.