RADAR PANGANDARAN.COM – Umat Buddha di Rusia marah dan melancarkan protes terhadap jaringan peralatan rumah tangga yang menjual aksesoris kamar mandi bergambar wajah Siddharta Gautama.
Setelah menerima keluhan dari pemimpin spiritual umat Buddha Rusia, Geshe Yonten, jaringan peralatan rumah tangga Lemana Pro (sebelumnya Leroy Merlin) menarik sejumlah aksesori kamar mandi yang menampilkan wajah Buddha.
Aksesori tersebut, termasuk sikat toilet, dispenser sabun, dan wadah sikat gigi, sempat dipajang di toko Lemana Pro di Kota Volgograd, Rusia.
Geshe Yonten menyampaikan kemarahannya melalui Telegram, menyebut produk-produk tersebut sebagai penghinaan terhadap agama Buddha.
Pemimpin spiritual itu juga mengancam akan melaporkan kasus ini ke kejaksaan jika produk tersebut tidak segera ditarik dari pasaran.
“Ini sama sekali tidak dapat diterima dan menyinggung perasaan keagamaan umat Buddha,” tulisnya.
Pihak berwenang di Kalmykia, wilayah mayoritas Buddha di Rusia, telah meluncurkan penyelidikan atas insiden ini.
Lemana Pro kemudian menanggapi dengan menarik produk dari toko daring dan luring mereka, serta menyampaikan permintaan maaf atas situasi tersebut.
