Gus Baha menyatakan bahwa hubungan antara manusia dengan Allah adalah hubungan permanen.
“Jangan sampai karena kita banyak dosa, kemudian merasa tidak layak jadi hamba-Nya,” ujar Gus Baha dalam salah satu ceramahnya.
Beliau menegaskan bahwa walaupun manusia merasa layak atau tidak layak, mereka tetaplah hamba Allah.
BACA JUGA: Tertimpa Material Kampus, Mahasiswa Baru Unper Meninggal, Ini Profilnya
Oleh karena itu, tidak ada alasan untuk merasa putus asa atau merasa tidak layak kembali kepada Allah.
Salah satu nasehat Gus Baha yang paling mendalam adalah ketika beliau mengatakan, “Mau tidak mau, kamu lari kemanapun tidak bisa menghindari status ubudiyah. Kalau kamu menghindari tidak bisa, mau tidak mau harus kembali saja”.
Pesan ini menyiratkan bahwa menjadi hamba Allah adalah keniscayaan.
Karena itu manusia tidak bisa menghindari hal-hal yang berkaitan dengan statusnya sebagai hamba, yaitu ubudiyah. Maka jalan satu-satunya adalah kembali kepada Allah SWT.
Gus Baha menyampaikan salah satu ajaran Islam yang menenangkan hati mereka yang khawatir, apakah Allah akan menerima mereka kembali setelah melakukan kesalahan?