Imbal hasil tinggi biasanya datang dengan risiko yang tinggi pula.
Selalu pilih manajer investasi yang memiliki reputasi baik dan transparan dalam mengelola dana.
Anda bisa memeriksa track record mereka melalui situs OJK atau ulasan di media.
4. Mengikuti Pelatihan atau Kursus Investasi
Jika Anda masih baru dalam dunia investasi, mengikuti pelatihan atau kursus investasi bisa menjadi langkah yang bijak.
Misalnya, Kelas Cuan Belajar Investasi dari Nol menawarkan wawasan tentang cara memilih reksa dana yang aman dan strategi investasi lainnya.
Dengan pengetahuan yang cukup, Anda bisa membuat keputusan investasi yang lebih baik dan menghindari risiko yang tidak perlu.
Memilih reksa dana yang aman membutuhkan penelitian dan kehati-hatian.
Pastikan untuk selalu memeriksa dana kelolaan, ketersediaan FFS terkini, reputasi manajer investasi, dan terus meningkatkan pengetahuan Anda tentang investasi.
Dengan langkah-langkah ini, Anda dapat meminimalisir risiko dan mengoptimalkan potensi keuntungan dari investasi reksa dana.
JAKARTA, RADARPANGANDARAN.COM - Rekrutmen Perwira Prajurit Karier TNI 2024 resmi dibuka. Jadwal penerimaan akan dimulai…
JAKARTA, RADARPANGANDARAN.COM - Ada puluhan posisi lowongan kerja di PT Surveyor Indonesia. Nah, hal ini…
JAKARTA, RADARPANGANDARAN.COM - Pelatih Carlos Pena angkat bicara soal pertandingan El Clasico Indonesia Persib vs…
RADARPANGANDARAN.COM - Setelah ditahan imbang Timnas Indonesia 0-0 di kualifikasi Piala Dunia 2026, Graham Arnold…
JAKARTA, RADARPANGANDARAN.COM - KemenkopUKM buka lowongan kerja tenaga layanan kemasan. Loker terbaru September 2024 ini…
RADAR PANGANDARAN.COM – Jelang laga melawan Inter Milan, Fabio Capello menyarankan Paulo Fonseca untuk meniru…
This website uses cookies.