Lalu, bagaimana cara yang dicontohkan Nabi saat menghadapi kesulitan? “Nabi itu kalau sedang punya banyak masalah, pasti cepat-cepat sholat,” tutur Gus Baha, seraya mengutip firman Allah dalam Al-Quran, “Wasta’iinuu bishobri washolat,” yang artinya, “Mintalah pertolongan dengan sabar dan shalat.”
Sholat bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga sarana untuk bertemu dengan Yang Maha Memiliki Kekuatan.
Nabi Muhammad pun kerap menghadapi banyak masalah. Setiap kali beban terasa berat, beliau segera mendirikan sholat. Sholat menjadi cara beliau untuk memperoleh ketenangan dan kekuatan dari Allah.
Ceramah Gus Baha ini menjadi pengingat yang sederhana namun penuh makna, bahwa dalam menghadapi masalah, langkah pertama yang bisa kita lakukan adalah segera mendirikan sholat.
Sholat bukan sekadar kewajiban, tetapi juga kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah di saat kita merasa lemah.
Melalui pesan bijak Gus Baha ini, kita diingatkan untuk menjadikan sholat sebagai sarana utama dalam memohon pertolongan Allah.
Maka, jika merasa terhimpit masalah, bersegeralah menghadap Allah dan dirikanlah sholat, baik sholat wajib maupun sunah. Jadikan sholat sebagai amalan yang memberikan ketenangan dan rasa optimis.