Allah SWT berfirman dalam Surah At-Taubah ayat 108: “Sungguh, masjid yang didirikan atas dasar takwa sejak hari pertama adalah lebih pantas engkau melaksanakan shalat di dalamnya. Di dalamnya terdapat orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan Allah menyukai orang-orang yang bersih.” Ayat ini menjadi bukti bahwa Masjid ini adalah tempat suci yang keberkahannya dijamin oleh Allah SWT. Rasulullah memberikan kabar gembira bagi siapa pun yang beribadah di Masjid Quba.
Dalam hadis riwayat Ibnu Majah, Rasulullah bersabda: “Barang siapa berwudhu di rumahnya lalu datang ke Masjid Quba dan shalat dua rakaat, maka pahalanya seperti pahala umrah.”
Jadi Tujuan Kunjungan Jemaah Haji dan Umrah
Masjid Quba selalu ramai dikunjungi jamaah haji dan umrah. Setiap tahun, jutaan Muslim dari berbagai penjuru dunia menyempatkan diri untuk berwudhu, melaksanakan shalat sunnah dua rakaat, dan memohon keberkahan.
Perkembangan dan Renovasi Masjid Seiring perjalanan waktu. Masjid Quba mengalami beberapa kali renovasi dan perluasan. Pada masa Khalifah Utsman bin Affan, masjid ini diperluas untuk menampung lebih banyak jamaah.
Renovasi besar-besaran juga dilakukan oleh berbagai khalifah setelahnya, termasuk pada masa Dinasti Umayyah, Abbasiyah, hingga pemerintahan modern Kerajaan Arab Saudi.
Kini Masjid dengan ornamen khas itu berdiri megah dengan arsitektur khas Islam, lengkap dengan menara-menara tinggi, kubah besar, dan halaman luas.
Meskipun tampil modern, masjid ini tetap mempertahankan nilai sejarah dan spiritual yang mengakar sejak masa Rasulullah.