3. Mandi Teratur
Walaupun kucing mampu membersihkan tubuhnya sendiri, kucing Himalaya tetap perlu dimandikan. Memandikan kucing setiap tiga hingga empat minggu sekali akan membantu menjaga kebersihan bulu serta mengurangi risiko kutu. Gunakan sampo khusus kucing berbulu panjang, lalu keringkan bulunya dengan handuk dan blower agar tidak lembap.
4. Gosok Gigi
Kesehatan gigi kucing sering kali terabaikan. Padahal, Himalaya rentan mengalami masalah gigi jika kebersihannya tidak dijaga. Untuk mencegah plak dan bau mulut, gosok gigi kucing menggunakan sikat dan pasta gigi khusus hewan. Jika sulit, Anda bisa memberikan camilan dental treat yang membantu membersihkan gigi.
5. Berikan Makanan Berkualitas Tinggi
Nutrisi yang baik sangat berpengaruh pada kesehatan bulu, kulit, dan energi kucing. Berikan makanan berkualitas tinggi yang mengandung protein hewani, vitamin, serta mineral. Sebaiknya, hindari makanan yang terlalu banyak mengandung biji-bijian karena tidak sesuai dengan kebutuhan kucing. Jangan lupa untuk selalu menyediakan air bersih agar kucing tetap terhidrasi.
6. Ajak Main dan Berikan Perhatian
Meskipun sifat Himalaya cenderung tenang, mereka tetap membutuhkan stimulasi mental dan fisik. Ajak kucing bermain dengan mainan interaktif seperti bola, bulu-buluan, atau tiang garukan. Aktivitas bermain tidak hanya menghibur, tetapi juga mencegah obesitas dan menjaga kucing tetap aktif. Lebih dari itu, perhatian dari pemilik membuat Himalaya merasa dicintai dan aman.
7. Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Rutin
Kucing Himalaya termasuk ras yang rentan terhadap beberapa masalah kesehatan, seperti gangguan pernapasan karena bentuk wajah pesek, penyakit ginjal, serta obesitas. Oleh sebab itu, bawalah kucing ke dokter hewan untuk pemeriksaan rutin. Vaksinasi, pemeriksaan gigi, serta pengecekan organ dalam sangat penting untuk memastikan kesehatan jangka panjangnya.
