RADARPANGANDARAN.COM – Magnesium memegang peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Mineral ini terlibat dalam lebih dari 300 reaksi biokimia, mulai dari produksi energi, fungsi otot, hingga kestabilan sistem saraf.
Banyak orang mengenal magnesium hanya sebagai suplemen tambahan, padahal asupan yang cukup dapat memberikan efek samping positif bagi tubuh.
Tiga efek samping magnesium yang paling terasa adalah stres berkurang, kepadatan tulang meningkat, serta nyeri otot dan sendi yang mereda.
1. Stres Hilang
Efek samping magnesium yang pertama terlihat pada kesehatan mental, terutama dalam mengurangi stres.
Magnesium berperan menyeimbangkan hormon kortisol yang sering meningkat saat seseorang berada dalam tekanan.
Ketika kadar kortisol terkendali, tubuh menjadi lebih tenang dan pikiran terasa lebih jernih. Magnesium juga membantu meningkatkan produksi neurotransmiter seperti serotonin dan GABA yang bertugas menenangkan sistem saraf.
Orang yang rutin mengonsumsi magnesium dari makanan seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan sayuran hijau biasanya lebih jarang mengalami gelisah atau sulit tidur.
Stres yang berlebihan dapat memicu berbagai penyakit kronis, mulai dari hipertensi, obesitas, hingga gangguan jantung.
Dengan menjaga asupan magnesium yang cukup, tubuh mampu menahan dampak buruk dari stres jangka panjang. Jadi, efek samping magnesium bukan hanya membuat tubuh lebih sehat, tetapi juga membantu menjaga ketenangan mental.
2. Kepadatan Tulang Meningkat
Efek samping magnesium yang kedua adalah meningkatnya kepadatan tulang. Banyak orang hanya mengenal kalsium sebagai mineral utama untuk kesehatan tulang, padahal magnesium memiliki peran penting dalam membantu penyerapan kalsium di dalam tubuh.