Pola tidur yang buruk dapat mengganggu keseimbangan hormon, termasuk kortisol dan insulin, yang berperan penting dalam metabolisme tubuh.
Penelitian juga menunjukkan bahwa orang dengan insomnia atau kebiasaan tidur tidak teratur cenderung memiliki kadar kolesterol lebih tinggi.
Hal ini mempercepat terbentuknya plak di arteri, yang pada akhirnya meningkatkan risiko penyakit jantung.
Gaya Hidup Modern dan Pola Begadang
Perkembangan teknologi, pekerjaan dengan jam kerja panjang, serta gaya hidup yang menuntut aktivitas hingga larut malam membuat banyak orang terbiasa begadang.
Sayangnya, tubuh tidak dirancang untuk terus terjaga hingga dini hari. Ritme sirkadian manusia bekerja optimal saat tubuh beristirahat pada malam hari, khususnya antara pukul 10 malam hingga 6 pagi.
Ketika ritme ini terganggu karena begadang, produksi hormon melatonin yang berfungsi sebagai pengatur tidur menurun drastis.
Akibatnya, kualitas tidur berkurang, tubuh kurang segar di pagi hari, dan risiko penyakit jantung semakin meningkat.
Cara Mengurangi Risiko Serangan Jantung Akibat Begadang
Begadang sebabkan risiko serangan jantung, tetapi kebiasaan ini masih bisa dicegah dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Beberapa langkah yang bisa dilakukan antara lain:
- Atur waktu tidur yang konsisten
Tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari membantu tubuh menjaga ritme sirkadian tetap stabil. - Batasi konsumsi kafein dan gadget sebelum tidur
Minuman berkafein dan cahaya biru dari layar ponsel dapat menunda rasa kantuk, sehingga membuat tidur lebih larut. - Ciptakan lingkungan tidur yang nyaman
Suhu kamar yang sejuk, lampu redup, serta kasur yang nyaman membantu tubuh lebih cepat tertidur. - Hindari aktivitas berat pada malam hari
Olahraga intensif menjelang tidur dapat meningkatkan detak jantung dan membuat tubuh sulit beristirahat. - Perhatikan pola makan
Konsumsi makanan sehat, kurangi gula berlebih, dan perbanyak buah serta sayuran untuk menjaga kesehatan pembuluh darah. - Kelola stres dengan baik
Stres kronis bisa membuat orang lebih sering begadang. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi atau pernapasan dalam.
Begadang sebabkan risiko serangan jantung yang nyata dan terbukti melalui berbagai penelitian medis.Tidur di atas jam 12 malam secara rutin pada hari kerja meningkatkan risiko serangan jantung hingga 81%.