RADARPANGANDARAN.COM – Ciri Tubuh Sensitif terhadap Kafein menjadi hal penting yang perlu kamu kenali, terutama jika kamu termasuk penikmat kopi atau teh setiap hari.
Kafein memang mampu meningkatkan energi, fokus, dan produktivitas, tetapi tidak semua orang dapat menerimanya dengan cara yang sama. Perbedaan ini sangat dipengaruhi oleh faktor genetik yang menentukan seberapa cepat tubuh memetabolisme kafein.
Ada orang yang kuat minum tiga gelas kopi dalam sehari tanpa gangguan, namun ada juga yang cukup segelas saja sudah merasa tidak nyaman.
1. Susah Tidur
Salah satu ciri paling jelas tubuh sensitif terhadap kafein adalah sulit tidur. Kafein bekerja dengan cara menghambat zat adenosin di otak, yaitu senyawa yang berperan menimbulkan rasa kantuk.
Pada orang yang sensitif, efek kafein bertahan lebih lama sehingga meskipun sudah malam hari, tubuh tetap terjaga. Akibatnya, kualitas tidur menurun, tubuh mudah lelah, dan produktivitas terganggu keesokan harinya.
2. Jantung Berdebar Setelah Minum Kopi
Ciri lain yang sering muncul adalah jantung berdebar setelah mengonsumsi minuman berkafein. Kondisi ini terjadi karena kafein merangsang sistem saraf pusat, yang membuat detak jantung meningkat.
Pada orang yang toleransinya rendah, satu cangkir kopi saja bisa menimbulkan rasa berdebar, dada terasa sesak, bahkan kadang muncul rasa panik. Jika kamu sering mengalaminya, sebaiknya kurangi konsumsi kopi dan pilih minuman alternatif yang lebih ringan.
3. Cemas, Gelisah, atau Mood Swing
Kafein memang memberi efek segar, tetapi pada sebagian orang justru memicu rasa cemas dan gelisah. Hal ini terjadi karena kafein meningkatkan pelepasan hormon adrenalin.
