oleh

Daftar Bahan Terlarang dalam Jamu dan Obat Tradisional

Penggunaan rutin tanpa pengawasan dokter membuat tubuh bergantung pada hormon buatan, sehingga pengguna kehilangan keseimbangan hormon alami.

Konsumen harus menghindari jamu yang membuat tubuh terasa “ringan” secara instan karena efek tersebut sering muncul akibat kandungan Deksametason.

Fenilbutazon

Daftar bahan terlarang menempatkan Fenilbutazon sebagai salah satu zat paling berbahaya. Produsen ilegal menggunakan bahan ini untuk memberikan efek anti nyeri cepat.

Namun, tubuh merespons dengan pendarahan lambung, gagal ginjal, ruam kulit, dan hepatitis. Fenilbutazon juga merusak lapisan lambung dan menurunkan kemampuan tubuh dalam memproses racun.

Konsumen harus menolak jamu yang menimbulkan efek analgesik kuat karena kemungkinan besar produsen menambahkan bahan ini untuk menipu pembeli.

Parasetamol Dosis Tinggi

Daftar bahan terlarang mencakup Parasetamol dosis tinggi karena banyak produsen herbal menggunakannya untuk menimbulkan sensasi “sehat seketika”.

Parasetamol memang meredakan nyeri, tetapi dosis berlebihan langsung merusak hati. Tubuh yang terus menerima racun dari parasetamol kehilangan kemampuan regenerasi sel hati. Akibatnya, pengguna mengalami nyeri perut, mual, dan gagal hati.

Masyarakat harus membeli produk herbal dari produsen tepercaya yang mencantumkan dosis dan izin edar resmi untuk menghindari bahaya ini.

Asam Mefenamat

Daftar bahan terlarang berikutnya mencakup Asam mefenamat, bahan yang sering digunakan untuk menghilangkan nyeri sendi. Produsen menambahkannya agar jamu terasa ampuh.