Film Laura Kisah Seorang Selebgram yang Berjuang Dalam Kelumpuhan untuk Mencari Keadilan

RADAR PANGANDARAN.COM - Resensi film Laura, kisah nyata seorang selebgram yang berjuang dalam kelumpuhan mencari keadilan. Film Laura menjadi salah satu film yang sangat dinantikan tahun ini, terutama oleh para penggemar setia Laura Anna. Film ini didasarkan pada kisah nyata Laura Anna yang dkenal sebagai selebgram. Laura mengalami kecelakaan tragis yang mengubah hidupnya selamanya. Berikut ini adalah resensi film Laura yang kisahnya kini diangkat ke layar lebar oleh MD Pictures, dengan Manoj Punjabi sebagai produser, dan disutradarai oleh Hanung Bramantyo. Film ini menggambarkan perjuangan Laura Anna dalam mencari keadilan, setelah mengalami kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mantan pacarnya, Gaga Muhammad. Kecelakaan tersebut terjadi pada tahun 2019, saat Laura dan Gaga baru saja pulang dari Blok M setelah mengonsumsi minuman keras. Karena Gaga mengemudi dalam keadaan mabuk, mobil mereka mengalami kecelakaan di tol Jagorawi dan berakhir dengan terbalik. Akibatnya, Laura mengalami kelumpuhan dan harus berjuang meminta keadilan atas apa yang menimpanya. Laura bukan hanya film tentang tragedi, tetapi juga tentang kekuatan dan semangat. Laura Anna yang menderita kelumpuhan tidak menyerah begitu saja. Dia terus berjuang, hingga akhirnya Gaga Muhammad divonis 4,5 tahun penjara atas kasus kecelakaan tersebut. Meskipun Gaga telah bebas bersyarat pada April 2024, perjuangan Laura untuk keadilan tetap menjadi sorotan utama dalam film kisah nyata ini. Yang membuat film ini semakin menyentuh adalah keterlibatan kakak Laura, Greta Iren, dalam proses pembuatannya. Greta bahkan menangis saat menyaksikan trailer Laura untuk pertama kalinya, terutama ketika mendengar suara dialog yang mirip dengan suara asli adiknya. Momen itu menjadi sangat emosional baginya, dan tentu saja, bagi para penonton yang menyaksikannya. Amanda Rawles yang memerankan karakter Laura mendapat apresiasi besar dari Greta Iren. Menurut Greta, Amanda berhasil menampilkan semangat dan karakter Laura dengan sangat baik dalam film kisah nyata tersebut. Dedikasi Amanda dalam mempersiapkan perannya sebagai Laura terlihat jelas dalam film ini, dan Greta merasa Amanda adalah pilihan yang tepat untuk memerankan adiknya. Film ini direncanakan tayang pada 12 September 2024, menjelang hari ulang tahun Laura Anna pada 20 September. Dengan tema A True Story of A Fighter, Laura tidak hanya menampilkan kisah hidup seorang selebgram, tetapi juga menyampaikan pesan moral yang mendalam. Meskipun beberapa karakter asli tidak ditampilkan dalam film, seperti teman-teman Laura, film ini tetap berusaha menghadirkan cerita yang fair dan tanpa menghakimi siapa pun. Alim Sudio sebagai penulis skrip bekerja sama dengan Manoj Punjabi dan Hanung Bramantyo untuk menciptakan narasi yang adil dan memberikan kesan mendalam pada penonton. Secara keseluruhan, Laura adalah film tentang tragedi yang mengandung pesan moral, sehingga bukan hanya layak untuk ditonton, tetapi juga diambil pelajarannya. Film ini mengingatkan kita akan pentingnya keadilan, kekuatan untuk terus berjuang, dan bagaimana satu tragedi dapat mengubah hidup seseorang secara drastis. Nah, itulah resensi film Laura yang tak lama lagi akan tayang di Bioskop. Bagi yang mengikuti kisah hidup seorang selebgram, Laura Anna, film ini adalah penghormatan yang indah dan penuh emosi terhadap hidup dan perjuangannya.