Empati menumbuhkan nilai kemanusiaan, karena seseorang yang mampu merasakan penderitaan orang lain akan lebih mudah membangun solidaritas.
Novel ini mengajarkan bahwa aktivisme tidak dapat dipisahkan dari kemanusiaan. Perjuangan Laut bukan sekadar melawan tirani, melainkan juga memperjuangkan kehidupan yang adil dan bermartabat.
Sementara itu, kisah keluarga yang menanti kepulangan anaknya menunjukkan bahwa cinta dan harapan adalah kekuatan yang membuat manusia tetap bertahan.
Melalui kisah tentang aktivisme dan kemanusiaan, novel ini membuka ruang dialog bagi pembaca untuk memahami masa lalu sekaligus merenungkan masa kini.
Dengan demikian, pembaca tidak hanya menjadikan buku ini sebagai bacaan, tetapi juga sebagai pengingat untuk selalu menjaga nilai kemanusiaan di tengah arus zaman.
RADARPANGANDARAN.COM - Mitos tempat wisata yang bikin putus cinta sering menjadi pembicaraan seru, terutama di…
RADARPANGANDARAN.COM - Masyarakat Jawa Barat dan sekitarnya mengenal luas mitos Pangandaran. Pantai indah ini menyimpan…
RADARPANGANDARAN.COM - Larangan memakai baju hijau di pantai selatan telah menjadi bagian dari cerita mistis…
RADARPANGANDARAN.COM - Mitos di pantai Pangandaran selalu dikaitkan dengan Nyi Roro Kidul, sang penguasa samudra…
RADARPANGANDARAN.COM - Bupati Pangandaran, Citra Pitriyami, mengungkapkan keyakinan tinggi terhadap potensi penerimaan daerah yang saat…
RADARPANGANDARAN.COM- Program MBG dikecam akibat ribuan siswa di berbagai daerah mengalami keracunan setelah mereka menyantap…
This website uses cookies.