RADARPANGANDARAN.COM– Dalam menjaga kesehatan ginjal sering kali baru disadari ketika fungsi organ vital ini sudah mulai menurun.
Padahal, ginjal memiliki peran besar dalam menyaring darah, membuang racun, menjaga keseimbangan cairan, serta mengatur tekanan darah.
Jika ginjal terganggu, dampaknya akan sangat serius, mulai dari pembengkakan, kelelahan kronis, hingga berujung pada gagal ginjal yang memerlukan cuci darah seumur hidup.
Salah satu cara termudah dan paling murah untuk menjaga kesehatan ginjal adalah dengan memastikan tubuh mendapat asupan air putih yang cukup setiap hari.
Air putih membantu ginjal bekerja lebih ringan karena racun dan limbah dalam tubuh bisa lebih cepat dikeluarkan melalui urine.
Kekurangan cairan justru membuat ginjal bekerja lebih keras dan berpotensi menimbulkan batu ginjal.
Mengapa Air Putih Penting untuk Ginjal?
Ginjal berfungsi sebagai penyaring alami dalam tubuh. Setiap hari, organ ini memproses sekitar 50 liter darah untuk menghasilkan sekitar 1,5 liter urine.
Jika tubuh kekurangan cairan, konsentrasi urine akan menjadi lebih pekat dan memicu penumpukan mineral yang berujung pada pembentukan batu ginjal.
Selain itu, dehidrasi jangka panjang bisa mempercepat kerusakan ginjal. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan minum air dalam jumlah cukup dapat menurunkan risiko penyakit ginjal kronis.
Air putih juga menjaga keseimbangan elektrolit tubuh, sehingga kinerja otot, saraf, dan organ vital tetap optimal.
Berapa Banyak Air yang Dibutuhkan?
Kebutuhan cairan setiap orang berbeda-beda, tergantung usia, berat badan, aktivitas, serta kondisi kesehatan.
