Mereka tampak tidak bisa diam, sering mondar-mandir, dan mungkin menjadi lebih agresif terhadap kucing lain atau bahkan manusia.
Perilaku ini bisa termasuk bertengkar dengan kucing lain, menunjukkan sikap teritorial, atau bertindak lebih defensif.
Kegelisahan ini adalah respons alami dari dorongan seksual mereka, di mana mereka merasakan tekanan untuk mencari pasangan.
Jika perilaku agresif ini menjadi terlalu intens, penting untuk memantau interaksi kucing dengan kucing lain di sekitar mereka.
Dalam kasus ekstrem, konsultasi dengan dokter hewan mungkin diperlukan untuk mengatasi perilaku ini.
Memahami bahwa perilaku ini adalah bagian dari siklus alami kucing jantan bisa membantu Anda meresponsnya dengan lebih baik.
Ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengelola perilaku kucing jantan selama masa birahi:
Sterilisasi atau Kastrasi: Cara paling efektif untuk mengurangi perilaku birahi pada kucing jantan adalah dengan mensterilkan mereka.
Kastrasi dapat mengurangi dorongan seksual kucing dan membantu menghindari masalah seperti menyemprotkan urin atau bertengkar dengan kucing lain.
Membatasi Akses ke Luar: Selama masa birahi, kucing jantan akan lebih tertarik untuk keluar rumah dalam pencarian pasangan.
RADARPANGANDARAN.COM - Siapa sih yang nggak kenal seblak? Kuliner khas Bandung ini memang sudah jadi…
RADARPANGANDARAN.COM - Bayangkan bisa makan durian sepuasnya hanya dengan Rp149.000! Tempat makan all you can…
RADARPANGANDARAN.COM - Bogor, kota yang terkenal dengan cuacanya yang sejuk dan banyak pilihan kuliner, kini…
RADARPANGANDARAN.COM - Kabar gembira untuk para pecinta kuliner khas Indonesia, khususnya warga Depok! Mamang Rafael…
RADARPANGANDARAN.COM - Kabar gembira untuk warga Indonesia yang tinggal di Alhambra, Los Angeles! Kini, rasa…
RADARPANGANDARAN.COM - Martabak adalah salah satu camilan favorit banyak orang. Tapi, siapa sangka Martabak Smok…
This website uses cookies.