Mereka ingin menunjukkan bahwa sudah saatnya berhenti mengelus dan membiarkan mereka tidur dengan tenang.
Untuk memastikannya, kamu bisa mencoba berhenti mengusap.
Jika kucing tetap tertidur dan tidak tampak terganggu, maka benar, gerakan ekor tersebut adalah kode dari kucing untuk mengatakan bahwa mereka ingin tidur tanpa gangguan .
Gerakan ekor kucing saat tidur sebenarnya bukan hal yang perlu dikhawatirkan.
Selama gerakan tersebut tidak disertai tanda-tanda lain seperti wajah yang terlihat terganggu atau suara mendesis, maka itu adalah hal yang normal.
Kucing mungkin hanya sedang bermimpi atau ingin mengatakan bahwa mereka masih dalam kondisi waspada.
Namun, jika gerakan ekor kucing disertai dengan perilaku lain seperti agresi, sering terbangun dengan tiba-tiba, atau tampak terganggu, ada baiknya untuk memeriksakan kucing ke dokter hewan.
Tanda-tanda ini bisa saja menunjukkan adanya masalah kesehatan atau gangguan tidur yang memerlukan perhatian lebih.
Secara umum, ekor kucing yang bergerak saat tidur merupakan hal yang normal dan tidak berbahaya.
Hal ini bisa disebabkan oleh mimpi yang mereka alami saat tidur REM, atau bisa juga menjadi tanda bahwa mereka ingin beristirahat namun tetap waspada.
RADAR PANGANDARAN.COM - Yamaha Aerox 2025 digadang-gadang akan segera hadir dengan tampilan dan fitur baru.…
RADAR PANGANDARAN.COM - Direktur olahraga Barcelona, Deco, memastikan bahwa klub tidak berencana mencari penyerang baru…
RADAR PANGANDARAN.COM - Honda PCX 2025 diperkirakan rilis di Indonesia pada Desember 2024. Pekan lalu,…
RADAR PANGANDARAN.COM - Prediksi Hadirnya Aerox 155 Turbo dan XMAX 250 cc Turbo sebagai produk…
BANDUNG, RADARPANGANDARAN.COM — Kabar baik tentang Persib Bandung. Terutama usai Persib Bandung menang dan belum…
RADAR PANGANDARAN.COM - Jan-Carlo Simic mengenang momen bergabung dengan AC Milan dan mengaku tidak percaya…
This website uses cookies.