oleh

Kualitas Tidur Menjadi Rahasia dari Kulit Sehat dan Bercahaya

Studi dermatologi menunjukkan bahwa satu malam dengan tidur yang sangat pendek saja sudah bisa menurunkan kelembapan kulit secara signifikan. Tidak heran bila orang yang sering begadang cenderung memiliki wajah lelah, mata bengkak, bahkan warna kulit yang tidak merata.

Selain itu, ketika kita kurang tidur, kemampuan kulit untuk melawan radikal bebas juga menurun. Ini berarti kulit lebih rentan terhadap polusi dan sinar matahari, dua faktor utama penyebab penuaan dini. Jadi, kurang tidur bukan hanya soal rasa kantuk keesokan harinya, tapi juga bisa mempercepat proses penuaan kulit.

Cara Mengembalikan Kesehatan Kulit

Kabar baiknya, kulit cukup “pemaaf” jika kita segera memperbaiki pola tidur. Mulailah dengan tidur lebih awal dan konsisten setiap malam. Hindari cahaya biru dari ponsel atau laptop menjelang tidur karena bisa mengganggu hormon melatonin yang berfungsi mengatur siklus tidur.

Selain itu, jaga tubuh tetap terhidrasi dengan cukup minum air, serta gunakan pelembap malam untuk membantu mempertahankan kelembapan kulit. Lengkapi juga dengan pola makan sehat kaya buah, sayuran, dan protein untuk mendukung proses regenerasi kulit dari dalam.

Ritual kecil sebelum tidur, seperti membersihkan wajah dan mengganti sarung bantal secara rutin, juga membantu menjaga kulit tetap bersih. Dengan kombinasi tidur berkualitas dan perawatan sederhana, kulit perlahan akan pulih dari dampak buruk kurang tidur.

Tidur adalah Skincare Alami yang Murah Meriah

Pada akhirnya, tidur bukan sekadar istirahat fisik. Ia adalah investasi jangka panjang untuk kulit sehat dan awet muda. Produk skincare mungkin bisa membantu dari luar, tetapi tanpa tidur yang cukup, hasilnya tidak akan maksimal.