Gaya Hidup

Kupas Tuntas Kelebihan dan Kekurangan Durian bagi Kesehatan

Dalam jumlah yang wajar, konsumsi durian mendukung sistem kekebalan tubuh tetap optimal, terutama ketika tubuh rentan terhadap penyakit musiman.

Baik untuk Pencernaan

Kelebihan dan Kekurangan Durian berikutnya berhubungan dengan serat. Durian mengandung serat alami yang bermanfaat bagi kesehatan pencernaan.

Mengonsumsi durian dalam porsi tepat dapat membantu melancarkan buang air besar dan menjaga usus tetap sehat. Namun, bila dimakan berlebihan, serat ini justru bisa memicu rasa begah atau kembung.

Mendukung Kesehatan Kulit

Kelebihan dan Kekurangan Durian juga berhubungan dengan kecantikan. Kandungan antioksidan dalam durian dipercaya membantu memperlambat penuaan dini, mengurangi kerusakan kulit akibat radikal bebas, dan mendukung regenerasi sel. Dengan begitu, konsumsi durian dalam kadar normal bisa menjadi cara alami menjaga kesehatan kulit dari dalam.

Risiko Kalori dan Gula Tinggi

Kelebihan dan Kekurangan Durian jelas terlihat pada kandungan kalori dan gula. Dalam porsi besar, durian bisa memicu kenaikan berat badan secara signifikan.

Bahkan, bagi penderita diabetes, konsumsi berlebihan sangat berisiko karena dapat meningkatkan kadar gula darah. Oleh karena itu, mengatur porsi makan durian menjadi langkah penting agar tidak merugikan kesehatan.

Menimbulkan Rasa Kembung

Kelebihan dan Kekurangan Durian juga berkaitan dengan sistem pencernaan. Bagi sebagian orang, makan durian dalam jumlah banyak menimbulkan rasa kembung atau gangguan lambung.

Efek ini biasanya muncul karena durian cukup sulit dicerna dan menghasilkan gas yang berlebihan dalam perut.

Memicu Efek Panas pada Tubuh

Kelebihan dan Kekurangan Durian terlihat pula dari efek panas yang dirasakan setelah mengonsumsinya. Beberapa orang merasa tidak nyaman, terutama yang memiliki riwayat gangguan pencernaan atau masalah suhu tubuh. Efek ini bisa diimbangi dengan mengonsumsi air putih atau buah lain yang lebih segar.

Meningkatkan Tekanan Darah

Banyak orang mengaitkan durian dengan risiko hipertensi karena memiliki kelebihan dan kekurangan tertentu. Jika memakannya bersamaan dengan alkohol, durian bisa meningkatkan tekanan darah secara drastis.

Page: 1 2 3

Santika

Recent Posts

Citumang Pangandaran, Sungai Jernih dan Jejak Legenda

RADARPANGANDARAN.COM- Pangandaran terus memikat wisatawan dengan pesona alamnya yang beragam. Tidak hanya pantai, daerah ini…

18 jam ago

Tahukah Kamu? Pisang Ternyata Bersifat Radioaktif!

RADARPANGANDARAN.COM- Masyarakat mengenal pisang sebagai buah sehat yang kaya vitamin, serat, dan mineral. Namun, tidak banyak…

18 jam ago

Il Principe, Warisan Machiavelli Untuk Para Penguasa

RADARPANGANDARAN.COM- Orang-orang mengenal Niccolò Machiavelli sebagai salah satu filsuf politik paling berpengaruh dalam sejarah. Ia…

19 jam ago

Apa itu “Eat The Rich” Yang Menjadi Perbincangan di Sosial media

RADARPANGANDARAN.COM- Eat The Rich, slogan yang mendadak ramai diperbincangkan di sosial media X. Ungkapan tersebut memunculkan rasa penasaran…

19 jam ago

Atomic Habits, Mulai Dari Kebiasaan Kecil

RADARPANGANDARAN.COM- Buku Atomic Habits karya James Clear menjadi salah satu bacaan populer di bidang pengembangan…

20 jam ago

Kebiasaan Scrolling Sebelum Tidur Tingkatkan Risiko Insomnia

RADARPANGANDARAN.COM - Kebiasaan scrolling sebelum tidur meningkat tajam seiring penggunaan smartphone yang terus berkembang. Banyak…

21 jam ago

This website uses cookies.