Ketika cairan vaping mengandung nikotin, terpapar nikotin secara terus menerus dapat menyebabkan ketagihan, yang sulit untuk dihilangkan.
Ketergantungan ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan dan menurunkan kualitas hidup.
Selain menimbulkan masalah akibat nikotin, vaping juga mengganggu saluran pernapasan karena uapnya dapat menyebabkan batuk, sesak napas, dan rasa tidak nyaman di dada.
Vaping adalah metode pengiriman zat yang mirip dengan nebulizer, yang mungkin akrab bagi orang yang menderita asma. E-liquid, yang biasanya terdiri dari berbagai campuran perasa, aditif aromatik, dan nikotin, mengandung bahan kimia yang dapat merusak saluran napas, termasuk formaldehyde, bahan kimia beracun yang dapat menyebabkan berbagai penyakit saluran napas, termasuk kanker paru-paru. Salah satu nya Diacetyl yang sering dipakai untuk meningkatkan rasa e-liquid beraroma. Menghirup diacetyl dapat menimbulkan batuk, sesak napas, nyeri dada, dan suara tinggi saat bernapas yang akhirnya menyebabkan jaringan parut permanen di cabang terkecil saluran udara.
Page: 1 2
RADARPANGADARAN.COM - Jerawat bukan hanya masalah kulit biasa, tetapi juga bisa menjadi tanda kondisi tubuh…
RADARPANGANDARAN.COM - Jerawat sering kali membuat seseorang merasa kurang percaya diri. Tidak hanya remaja, orang…
RADARPANGANDARAN.COM- Masyarakat sering menilai bahwa orang Tionghoa sebagai kelompok yang cepat meraih kesuksesan finansial serta…
RADARPANGANDARAN.COM- Industri film Indonesia terus menghadirkan tontonan yang menghibur sekaligus menggugah perasaan penonton. Dari sekian…
RADARPANGANDARAN.COM - Sambal khas Indonesia menjadi bagian penting dalam kuliner nusantara karena hampir setiap daerah…
RADARPANGANDARAN.COM - Obat penambah darah dalam bentuk permen atau tablet kunyah semakin diminati karena praktis…
This website uses cookies.