oleh

Manfaat Anjing serta Batasannya dalam Islam

Ulama kontemporer menjelaskan bahwa umat Islam boleh memelihara anjing untuk keperluan yang bermanfaat, seperti menjaga rumah, berburu, atau aktivitas sosial. Pemilik harus memberi makan, minum, dan merawat anjing dengan layak. Perlakuan yang baik membuat anjing tetap sehat dan membangun hubungan harmonis antara manusia dan hewan.

Anjing dan Kehidupan Modern

Manusia kini memanfaatkan anjing dalam berbagai bidang. Polisi melatih anjing untuk mendeteksi narkoba atau bahan peledak, tim SAR memanfaatkan anjing untuk pencarian korban, dan tenaga medis menggunakan anjing sebagai hewan terapi. Anjing tetap relevan karena memberikan manfaat fisik dan psikologis bagi manusia.

Umat Islam dapat memanfaatkan kemampuan anjing secara optimal selama tetap menjaga kebersihan dan mematuhi aturan syariat. Dengan cara itu, manusia memperoleh manfaat sekaligus menjalankan ajaran agama.

Bijak Memanfaatkan Anjing

Anjing dalam pandangan Islam bukan sekadar hewan najis, tetapi makhluk Allah yang memberi banyak manfaat bagi manusia. Islam mendorong umatnya menghormati dan merawat anjing dengan baik, memanfaatkan kemampuan mereka, dan menjaga kebersihan.

Manusia yang memperlakukan anjing dengan kasih sayang dan bijak menjaga hubungan harmonis dengan hewan sekaligus menegakkan prinsip Islam. Dengan demikian, anjing tetap menjadi sahabat manusia yang setia dan bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.