BACA JUGA: Ahmad Syaikhu Akan Lanjutkan Program Unggulan Aher, Bangun Ruang Kelas Baru dan Kobong Pesantren
“Satu blok Geo tekstil ini berukuran 1 meter persegi yang mana berisi 36 kantong. Jadi di sini kita menggunakan 7 blok ya. Jadi totalnya ada 252 kantong yang siap kita hijaukan dengan macam-macam bunga,” kata sang narator.
Setelah tanah dimasukkan ke kantong-kantong Geo tekstil, bunga-bunga dipindahkan dari pot ke media vertikal tersebut.
Proses ini dilakukan di dinding yang memiliki atap transparan, sehingga taman tetap mendapatkan cahaya matahari alami.
“Meskipun dalam ruangan, vertikal garden ini tetap tersinari cahaya alami,” jelasnya.
Untuk perawatan, dia juga membagikan tips penyiraman yang dapat dilakukan secara otomatis dengan saluran irigasi sederhana.
“Alhamdulillah, vertikal garden ini selesai dan sudah bisa disiram secara otomatis,” ujarnya.
Konsep vertikal garden ini diharapkan bisa menginspirasi banyak orang.
Terutama untuk memanfaatkan ruang sempit di rumah dengan menambahkan sentuhan hijau yang menyegarkan.
Dengan hadirnya vertikal garden di dalam rumah, bukan hanya estetika ruang yang meningkat
Tetapi juga kualitas udara dan kenyamanan psikologis penghuninya.
Seperti yang ditunjukkan dalam panduan, membuat taman vertikal tidak harus sulit atau memakan banyak tempat.
Cara membuat taman vertikal dalam rumah yang dijelaskan di atas dapat dengan mudah diikuti oleh siapa saja yang ingin menghadirkan sentuhan alam di dalam rumah.
Dengan pemanfaatan dinding dan sinar matahari alami, taman vertikal menjadi solusi kreatif untuk mewujudkan ruang hijau yang segar dan menenangkan.
