Perlu Diketahui! Sumber Protein Selain Daging

RADARPANGANDARAN.COM- Protein merupakan salah satu zat gizi penting yang berperan besar dalam menjaga kesehatan tubuh. Fungsi utamanya adalah membangun dan memperbaiki jaringan, membantu produksi enzim serta hormon, dan menjaga daya tahan tubuh. Banyak orang menganggap daging sebagai sumber utama. Padahal, ada banyak pilihan makanan lain serta dapat menjadi alternatif sehat, terutama bagi mereka yang ingin mengurangi konsumsi daging atau menjalani pola makan vegetarian maupun vegan. Menariknya, sumber protein non-daging tidak hanya sehat, tetapi juga memiliki kandungan nutrisi tambahan yang mendukung kesehatan. Dengan memilih variasi makanan, kebutuhan gizi bisa terpenuhi dengan baik. Daftar Makanan Yang Mengandung Protein 1. Tahu Tahu menjadi salah satu sumber protein nabati paling populer di Indonesia. Bahan dasar kedelai ini mengandung protein tinggi, rendah lemak, dan mudah diolah menjadi berbagai hidangan. Selain itu, tahu juga mengandung kalsium, zat besi, serta magnesium yang bermanfaat untuk kesehatan tulang dan otot. Dengan harga terjangkau, tahu dapat dikonsumsi harian tanpa khawatir membebani anggaran. 2. Tempe Tempe tidak kalah terkenal sebagai sumber protein nabati. Karena melalui proses fermentasi, tempe memiliki kandungan probiotik yang mendukung kesehatan pencernaan. Selain itu, tempe juga kaya serat, vitamin B, dan mineral penting. Tempe yang bertekstur padat memudahkan kita mengolahnya sebagai pengganti daging dalam berbagai resep, mulai dari tumis hingga sate. 3. Lentil Lentil atau kacang mercimek banyak dikonsumsi di negara Timur Tengah dan India. Kacang kecil ini kaya protein, serat, serta folat yang mendukung kesehatan jantung. Lentil juga membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, sehingga cocok untuk penderita diabetes. Selain itu, cara memasaknya sangat praktis karena tidak membutuhkan waktu lama untuk melunakkan teksturnya. 4. Seitan Seitan sering disebut “daging tiruan” karena teksturnya mirip sekali dengan daging asli. Bahan dasarnya adalah gluten gandum, sehingga mengandung protein dalam jumlah sangat tinggi. Walaupun begitu, seitan tidak cocok untuk orang dengan intoleransi gluten. Bagi mereka yang tidak bermasalah, seitan bisa menjadi pilihan menarik karena mudah diolah menjadi berbagai menu, seperti tumis, panggang, atau sup. 5. Kacang Hijau Kacang hijau terkenal sebagai bahan utama bubur atau minuman tradisional. Kandungan protein yang ada dalam kacang hijau dan juga tambahan kandungan lainnya seperti vitamin C, vitamin B, serta antioksidan. Kacang hijau juga membantu menjaga sistem kekebalan tubuh serta memberikan energi lebih lama. Orang bisa menjadikan kacang hijau sebagai menu sehat sehari-hari karena mudah ditemukan dan harganya terjangkau. 6. Oatmeal Oatmeal merupakan makanan yang mengandung banyak serat. Namun, banyak orang belum tahu bahwa oatmeal juga mengandung protein cukup tinggi. Kombinasi serat dan protein menjadikan oatmeal mampu menjaga rasa kenyang lebih lama. Oatmeal bisa dikreasikan dengan buah, susu, atau kacang-kacangan untuk meningkatkan kandungan proteinnya sekaligus menambah rasa. 7. Kacang-Kacangan Aneka kacang seperti almond, kacang tanah, kenari, dan kacang mete termasuk sumber protein nabati yang baik. Selain itu, kacang-kacangan kaya akan lemak sehat yang mendukung kesehatan jantung. Mengonsumsi kacang secara rutin dalam porsi wajar dapat membantu menurunkan risiko penyakit kronis. Agar lebih sehat, pilih kacang yang dipanggang tanpa tambahan garam atau gula. Ada banyak pilihan makanan nabati yang menawarkan kandungan protein tinggi sekaligus nutrisi tambahan lain yang baik untuk tubuh. Kita bisa mengandalkan tahu, tempe, lentil, seitan, kacang hijau, oatmeal, serta kacang-kacangan sebagai sumber makanan. Dengan memadukan berbagai sumber protein tersebut ke dalam menu harian, tubuh akan tetap sehat, bertenaga, dan kebutuhan gizi terpenuhi secara seimbang. Selain itu, mengurangi konsumsi daging dan menggantinya dengan protein nabati juga bermanfaat bagi kesehatan jangka panjang. Oleh karena itu, cobalah memperkaya variasi makanan sehari-hari dengan sumber protein selain daging agar hidup lebih sehat dan berenergi.