Selama waktu itu, tubuh membersihkan sel rusak, memperkuat sistem imun, dan menonaktifkan jalur penuaan. Bahkan, rasa lapar bisa menjadi sinyal bahwa tubuh sedang memperbarui dirinya sendiri.
Puasa bukan sekadar ritual keagamaan atau tren gaya hidup, melainkan mekanisme biologis yang sudah terprogram dalam diri manusia sejak lama. Leluhur kita yang hidup sebagai pemburu-peramu sering harus melewati hari tanpa makanan, dan tubuh mereka menyesuaikan diri dengan cara paling cerdas, dengan memperbaiki, bukan melemahkan diri.
Saat Tak Makan, Tubuh Justru Menyembuhkan
Menahan lapar bukan berarti menyiksa tubuh. Sebaliknya, di balik perut kosong, tubuh sedang mengaktifkan sistem pertahanannya yang paling canggih. Ia mematikan sel kanker, membersihkan sel tua, dan memperlambat penuaan.
Riset memang terus berjalan, tapi satu hal sudah jelas: lapar bukan musuh, melainkan sahabat alami yang mengingatkan kita bahwa tubuh punya kemampuan luar biasa untuk memperbaiki diri. Asal kita memberinya waktu dan kesempatan untuk melakukannya.
Jadi, lain kali kamu merasa lapar, jangan buru-buru panik. Bisa jadi, tubuhmu sedang melakukan hal luar biasa, menyembuhkan diri dari dalam.