9. Mencegah Kanker
Teh mengandung polifenol yang mampu menghambat pertumbuhan sel kanker. Di sisi lain, vitamin C dari lemon berfungsi sebagai antioksidan kuat yang membantu memperbaiki DNA yang rusak. Dengan kombinasi tersebut, teh lemon dapat menjadi bagian dari pola makan yang mendukung pencegahan kanker secara alami.
10. Menurunkan Risiko Diabetes
Teh lemon dapat membantu menstabilkan kadar gula darah. Kandungan polifenol membantu meningkatkan sensitivitas insulin, sementara asam sitrat pada lemon memperlambat penyerapan gula dari makanan. Mengonsumsi teh lemon tanpa pemanis buatan menjadi langkah kecil namun penting dalam mencegah diabetes tipe 2.
11. Bantu Penyerapan Zat Besi
Zat besi merupakan mineral penting untuk pembentukan sel darah merah. Vitamin C dalam lemon membantu tubuh menyerap zat besi lebih efektif, terutama dari sumber nabati seperti sayuran hijau. Oleh karena itu, meminum teh lemon setelah makan bisa membantu mencegah anemia.
12. Meredakan Stres
Aroma lemon yang segar dikenal dapat menenangkan sistem saraf. Ditambah lagi, teh mengandung asam amino L-theanine yang membantu meningkatkan rasa tenang dan fokus. Minum secangkir teh lemon hangat di sore hari dapat membantu menurunkan tingkat stres dan memperbaiki suasana hati.