oleh

Bukan Hanya Menabung, Berikut 3 Seni Mencapai Kekayaan

Orang kaya tahu membedakan utang baik dan buruk, dan anehnya, mereka tak ragu mengambil utang atau mengeluarkan dana besar untuk berinvestasi pada pengetahuan dan jaringan, bukan sekadar aset fisik.

Para jutawan ini bersedia membayar puluhan juta untuk bergabung dengan kelompok mastermind elit, menghadiri seminar mahal, atau mengikuti kursus dari mentor terbaik, sebab mereka menganggap ini bukan pengeluaran sama sekali.

Sebaliknya, mereka melihatnya justru sebagai investasi transformatif yang bahkan dapat menggandakan penghasilan mereka dalam setahun; oleh karena itu, satu koneksi yang tepat atau satu wawasan dari kalangan elite jauh lebih bernilai daripada menyimpan uang di rekening bank.

Mengatur Peningkatan Gaya Hidup secara Strategis untuk Peningkatan Kinerja

Sebagai prinsip umum, kita hampir selalu diajarkan untuk menghindari “inflasi gaya hidup” (lifestyle creep). Orang kaya punya pendekatan strategis, mereka sengaja mengelola peningkatan biaya hidup dengan cara terencana.

Ketika penghasilan naik, mereka mengalokasikan uang untuk meningkatkan kualitas hidup (lingkungan, alat, kesehatan) demi mendukung kinerja kerja.

Peningkatan kualitas hidup yang terukur ini merupakan investasi dalam kapasitas diri. Tidur yang lebih berkualitas membawa fokus yang lebih baik, dan lingkungan yang memotivasi meningkatkan tingkat kreativitas.

Mereka membeli kenyamanan, kesehatan, dan ketenangan untuk meningkatkan kemampuan kerja dan menghasilkan lebih banyak uang.

Oleh karena itu, untuk mencapai kekayaan sejati, Anda tidak cukup hanya menabung secara disiplin: melainkan, Anda juga harus berani mengambil risiko terukur, menghargai waktu, serta berinvestasi pada diri dan koneksi.