RADARPANGANDARAN.COM – Keselamatan transportasi laut menjadi prioritas utama bagi siapa saja yang hendak melakukan perjalanan dengan kapal.
Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki aktivitas laut yang tinggi, baik untuk kebutuhan logistik, perdagangan, maupun pariwisata.
Dengan begitu, risiko kecelakaan laut pun cukup besar jika penumpang maupun awak kapal mengabaikan prosedur keselamatan. Oleh karena itu, memahami tips menjaga keselamatan laut menjadi langkah penting agar perjalanan tetap aman dan nyaman.
Perhatikan Kondisi Cuaca Sebelum Berlayar
Nakhoda harus memperhatikan cuaca, gelombang laut, dan arah angin sebelum kapal berangkat. Kondisi alam yang buruk bisa membuat nakhoda sulit mengendalikan kapal bahkan berisiko terbalik.
Petugas menganjurkan penumpang untuk selalu mengikuti informasi cuaca dari BMKG agar mereka dapat menyesuaikan jadwal perjalanan.
Jika ramalan cuaca menunjukkan potensi badai atau gelombang tinggi, nakhoda sebaiknya menunda perjalanan demi keselamatan bersama.
Periksa Kelayakan Kapal
Keselamatan transportasi laut juga sangat bergantung pada kondisi kapal yang digunakan. Kapal yang tidak layak berlayar, misalnya mengalami kerusakan mesin atau kebocoran, berisiko besar menimbulkan kecelakaan.
Operator kapal wajib melakukan pengecekan rutin, mulai dari kondisi mesin, sistem navigasi, hingga perlengkapan darurat. Sementara penumpang bisa memastikan bahwa kapal memiliki surat izin berlayar sebagai tanda resmi kelayakan dari otoritas pelabuhan.
Lengkapi Peralatan Keselamatan
Penumpang dan awak kapal tidak boleh mengabaikan alat keselamatan dalam perjalanan laut. Setiap kapal harus membawa life jacket (jaket pelampung), pelampung darurat, dan alat pemadam api ringan (APAR).
