RADARPANGANDARAN.COM – Isu lingkungan hidup semakin menjadi perhatian dunia. Polusi udara, emisi karbon, dan konsumsi energi fosil yang berlebihan kini mendorong banyak negara untuk beralih ke transportasi ramah lingkungan. Indonesia pun tidak ketinggalan.
Sepeda listrik, motor listrik, mobil listrik, hingga transportasi umum ramah lingkungan mulai diperkenalkan dan perlahan masuk ke kehidupan sehari-hari masyarakat.
Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah: apakah masyarakat kita benar-benar sudah siap menerima perkembangan teknologi ini.
Mengapa Harus Beralih ke Transportasi Ramah Lingkungan?
Transportasi menjadi salah satu penyumbang terbesar polusi udara di Indonesia, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung. Data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menunjukkan bahwa lebih dari 40% emisi karbon di perkotaan berasal dari kendaraan bermotor berbahan bakar fosil.
Dengan jumlah kendaraan pribadi yang terus meningkat setiap tahunnya, kualitas udara semakin memburuk. Tidak hanya berdampak pada lingkungan, polusi udara juga menyebabkan berbagai penyakit pernapasan dan meningkatkan biaya kesehatan masyarakat.
Inilah alasan mengapa penggunaan kendaraan listrik dan transportasi umum ramah lingkungan menjadi solusi yang mendesak.
Sepeda Listrik: Tren Baru Gaya Hidup Sehat dan Praktis
Sepeda listrik kini menjadi pilihan banyak masyarakat perkotaan. Selain hemat energi, sepeda listrik praktis digunakan untuk jarak dekat, seperti pergi ke kantor, ke pasar, atau sekadar berolahraga santai.