Meski menjanjikan, adopsi energi terbarukan dan teknologi hijau tidak lepas dari tantangan. Biaya investasi awal yang tinggi, seperti pemasangan panel surya atau pembelian mobil listrik masih relatif mahal bagi sebagian masyarakat.
Infrastruktur terbatas, salahsatunya stasiun pengisian mobil listrik dan jaringan smart grid masih perlu diperluas. Kesadaran masyarakat, karena belum semua orang memahami pentingnya transisi menuju energi hijau. Regulasi dan kebijakan, diakui atau tidak kita  butuh dukungan pemerintah yang konsisten untuk mendorong energi terbarukan melalui insentif dan regulasi yang jelas.
Saatnya Menuju Masa Depan Berkelanjutan
Meski penuh tantangan, tren energi terbarukan terus berkembang pesat. Dunia kini bergerak menuju dekarbonisasi, yakni pengurangan emisi karbon demi menjaga suhu bumi agar tidak naik lebih dari 1,5°C.
Generasi muda memegang peran penting dalam mendorong perubahan ini. Mulai dari memilih gaya hidup ramah lingkungan, menggunakan transportasi rendah emisi, hingga mendukung kebijakan energi hijau.
Energi terbarukan dan teknologi hijau bukan lagi sekadar pilihan, melainkan kebutuhan. Panel surya yang menangkap energi matahari, mobil listrik yang melaju tanpa polusi, hingga smart grid yang memastikan efisiensi energi, semuanya adalah bagian dari puzzle besar menuju masa depan berkelanjutan.
Bumi hanya satu. Menjaga keberlanjutannya bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau industri, melainkan kita semua. Dengan dukungan teknologi hijau, kita bisa mewariskan dunia yang lebih bersih, sehat, dan layak huni bagi generasi mendatang.