Home Uncategorized Hamas Anggap Klaim Barat Ismail Haniyeh Meninggal Karena Bom Sebagai Lelucon

Hamas Anggap Klaim Barat Ismail Haniyeh Meninggal Karena Bom Sebagai Lelucon

“Apakah karena keputusan ini diberikan setelah mereka mendapatkan lampu hijau dari Amerika, atau apakah mereka ingin memastikan dia tidak dibunuh pada saat itu,” tambahnya.

Khalid al-Qadumi kemudian menjelaskan tentang kunjungan Haniyeh ke Teheran dan menceritakan kronologis sebelum pemimpin tersebut meninggal .

“Kami baru kembali dari acara pelantikan Presiden , Ebrahim Raisi (Selasa malam), dan setelah itu Haniyeh diundang untuk makan malam dengan Presiden Republik, bersama dengan semua tamu yang hadir di acara pelantikan di Majelis Syura Islam (Parlemen),” terangnya.

“Setelah itu, Haniyeh menuju tempat tinggalnya, tempat dia sering menginap ketika berada di Teheran.”

Dia menekankan bahwa tempat tersebut secara resmi digunakan untuk menerima tamu negara, seperti perdana menteri dan menteri luar negeri.

“Haniyeh tinggal di lantai empat gedung tersebut dan berbagi tempat tinggal dengan orang lain,” jelasnya. Ia juga menegaskan bahwa “tempat ini bukan tempat tinggal Haniyeh, melainkan tempat yang digunakan oleh negara untuk mengakomodasi tamu penting yang datang berkunjung.”