Harley-Davidson Putuskan Kembali Jadi Tunggangan Lelaki Sejati Setelah Kehilangan Konsumennya Akibat Mendukung LGBT

Menanggapi kritik dari Robby Starbuck, Harley-Davidson menyatakan bahwa mereka “prihatin dengan negativitas di media sosial selama beberapa minggu terakhir.”

Tetapi perusahaan tersebut juga mengindikasikan akan menghentikan beberapa sponsor, termasuk kemungkinan festival Kebanggaan LGBTQ, dan mengakhiri hubungan dengan Human Rights Campaign, kelompok advokasi LGBTQ terkemuka.

Harley-Davidson, yang sebelumnya menjadi anggota korporat dari Wisconsin LGBT Chamber of Commerce, dikabarkan telah mendanai beberapa acara bertema Kebanggaan mereka.

Namun, tindakan ini menuai kritik dari banyak pengendara sepeda motor di AS karena dianggap terlalu terlibat dalam berbagai inisiatif LGBTQ, yang menyebabkan perusahaan kehilangan sebagian penggemarnya.

Dalam pernyataannya, Harley mengatakan bahwa mereka tidak lagi “mengoperasikan fungsi DEI sejak April 2024,”.

Starbuck menyambut langkah ini melalui platform media sosial X, memuji keputusan Harley-Davidson sebagai “kemenangan lain bagi gerakan kami.”

Sebelumnya, Tractor Supply dan produsen peralatan pertanian John Deere juga menarik kembali kebijakan keberagaman korporat mereka.