Home Nasional Indef: Daya Beli Kaum Menengah Menurun, Pembatasan Penjualan BBM Sebaiknya Ditinjau Ulang

Indef: Daya Beli Kaum Menengah Menurun, Pembatasan Penjualan BBM Sebaiknya Ditinjau Ulang

Rencana pemerintah melakukan pembatasan penjualan BBM sebaiknya ditinjau ulang karena daya beli kaum menengah menurun.
Rencana pemerintah melakukan pembatasan penjualan BBM sebaiknya ditinjau ulang karena daya beli kaum menengah menurun. Foto: Pertamina

RADARPANGANDARAN.COM— Rencana pemerintah melakukan pembatasan penjualan BBM sebaiknya ditinjau ulang karena daya beli kaum menengah menurun.

Hal itu dikatakan , Direktur Eksekutif ().

Analisa () bahwa saat ini daya beli masyarakat mengalami penurunan.

Dengan demikian rencana pembatasan penjualan minyak (BBM) subsidi jenis Pertalite pada 1 Oktober 2024 perlu dipertimbangkan kembali.

Menurut , opsi pembatasan Pertalite ke depannya tentu tidak tepat saat ini.

BACA JUGA: Pemkab Tasikmalaya Buka Beasiswa untuk Mahasiswa, Ini Jadwal dan Persyaratannya

“Karena kita lihat kondisi daya beli masyarakat sekarang relatif menurun,” ujarnya dalam diskusi virtual berjudul Moneter dan Fiskal Ketat, Daya Beli Melarat dikutip dari beritasatu.com, pada Kamis 12 September 2024.

khawatir jumlah masyarakat kelas menengah akan semakin menurun jika program pembatasan pembelian BBM dilaksanakan.

Apalagi, saat ini kondisi lapangan yang lebih terbatas.
“Kita lihat lagi kenaikan inflasi, itu ternyata tidak sebanding dengan kenaikan upah,” ujarnya.