Setelah memilih tanaman utama, proses dilanjutkan dengan penanaman tanaman pembatas atau yang disebut dengan tanaman barrier.
Fungsi tanaman pembatas ini adalah untuk memisahkan area taman dengan bagian lain dari rumah atau halaman.
“Dan nggak lupa juga ditambahin media tanam agar tanaman makin subur dan tumbuh segar tentunya,” jelasnya, menekankan pentingnya perawatan yang tepat bagi tanaman.
BACA JUGA: Waduh Persib Kehilangan Marc Klok Saat Lawan Madura United, Ini Penyebabnya
Salah satu elemen penting dalam dekorasi taman minimalis ini adalah penggunaan kerikil sebagai perkerasan yang cantik dan praktis.
“Kita menggunakan kerikil abu dan putih,” ungkapnya.
Sebelum kerikil ditaburkan, terlebih dahulu menggunakan pasir dan ijuk sebagai dasar untuk memastikan area perkerasan tetap bersih saat hujan.
Ini bertujuan untuk mengurangi risiko kotoran yang terbawa air hujan dan menjaga taman agar tetap indah.
Selain kerikil, rumput sintetis juga dipasang di beberapa area perkerasan untuk memberikan tampilan hijau yang kontras dan menyegarkan.
“Rumput sintetis juga dipasang pada area perkerasan yang berfungsi menyamarkan area perkerasan ,” lanjutnya.
Hasil Akhir dan Tips Perawatan
Setelah melalui serangkaian proses, taman minimalis tersebut akhirnya selesai.
