Di sisi lain, Russia Today mengabarkan bahwa Iran sepenuhnya siap untuk mempertahankan diri dan membalas setiap serangan potensial oleh Israel, termasuk terhadap fasilitas minyak dan nuklirnya, mengutip sumber dari Teheran.
Pembalasan terhadap potensi serangan akan dilakukan secara proporsional. Misalnya, jika Israel menargetkan infrastruktur minyak Iran, Teheran akan menyerang tiga kilang minyak utama Israel sebagai balasannya.
Serangan terhadap infrastruktur lain, seperti pembangkit listrik atau fasilitas nuklir, juga akan memicu serangan balasan terhadap instalasi serupa di Israel, tambah sumber tersebut.
Iran bahkan telah menyiapkan revisi doktrin nuklirnya jika ada warga sipil yang terluka atau wilayah sipil yang diserang.
Selama ini doktrin nuklir Iran hanya berfokus pada penggunaan energi nuklir untuk tujuan damai, terutama dalam sektor energi dan medis.
Iran secara konsisten menyatakan bahwa program nuklirnya ditujukan untuk pengembangan teknologi energi nuklir yang damai, sesuai dengan Treaty on the Non-Proliferation of Nuclear Weapons (NPT).
NPT merupakan perjanjian yang membatasi negara-negara untuk tidak mengembangkan senjata nuklir.