Untuk itu, kata dia, alangkah baiknya jika kebijakan pembatasan pembelian BBM subsidi dipertimbangkan lagi.
Meski begitu, dia memahami rencana pemerintah melakukan pembatasan Pertalite agar bisa menghemat anggaran fiskal dari APBN.
BACA JUGA: Tasikmalaya Punya Lebih 2.000 Pesantren, Ilham Habibie Bertemu Ulama Muda Bahas Program Unggulan
Hanya saja, kata dia, jika dicermati lebih lanjut memiliki dampak negatif bagi daya beli masyarakat dan perekonomian.
Empat Skenario Pembatasan BBM Bersubsidi
Sementara itu, ada opsi atau skenario apabila Pertalite dibatasi sesuai hasil kajian Indef pada 2023.
Dalam scenario pertama, jika semua mobil plat hitam dibatasi menggunakan pertalite, maka pemerintah dapat menghemat anggaran fiskal sekitar Rp34,24 triliun.
Lalu, opsi kedua jika mobil saja yang dibatasi, maka pemerintah bisa menghemat sekitar Rp32,14 triliun.
Kemudian, opsi ketiga jika kapasitas pembelian pertalite dibatasi maksimal 60 liter per hari untuk mobil, maka anggaran fiskal dapat dihemat sebesar Rp17,71 triliun.
Berikutnya, opsi keempat: jika hanya mobil yang lebih dari 1.400 cc atau mobil-mobil besar yang mewah dibatasi maka bisa menghemat sebesar Rp14,81 triliun.