Menurut Iwan, Ivan Dicksan dan Dede Muharam merupakan pasangan calon yang mampu memenuhi kebutuhan Kota Tasikmalaya.
Dengan demikian, sudah seharusnya DPP mendukung dengan mengeluarkan SK pencalonan.
“Calon yang kita dukung ini manusia bener, manusia waras, manusia yang punya dedikasi terhadap Kota Tasikmalaya,” tegasnya.
Kader dan pengurus PPP Kota Tasikmalaya tetap konsisten dalam mengambil sikap.
Ia menegaskan, jika DPP tidak mengeluarkan SK untuk Ivan-Dede sebagaimana diharapkan, maka PPP Kota Tasikmalaya siap untuk membubarkan diri.
“Kalau kalian mengatakan besok bubar jika SK tidak turun ke Ivan Dicksan, kalian harus konsekuen,” tegasnya.
Senada, pengurus DPC PPP Kota Tasikmalaya juga menggeruduk kantor DPP PPP dan mengancam akan membubarkan kepengurusan ketika harapan mereka tidak dipenuhi.
DPC PPP Kota Tasikmalaya mengerahkan para pengurus 10 PAC ke kantor DPP PPP untuk memperjuangkan SK pencalonan Pilkada 2024. Namun demikian, upaya tersebut tampaknya belum mendapat respons positif.
Kedatangan pengurus 10 PAC ke kantor DPP PPP untuk meminta PPP mengeluarkan SK untuk pasangan Ivan-Dede.
