Termasuk kasus-kasus yang viral di media sosial dan berkembang di masyarakat.
“Jadi bagaimana memitigasi setiap kasus, kasus yang viral khususnya menyangkut masalah wanita dan anak, ini kan sangat konsen bagi publik,” kata Irjen Abdul Karim.
Irjen Abdul Karim pun memastikan Propam akan betul-betul mengawal dalam menegakkan kasus tersebut secara objektif.
Termasuk, masalah-masalah yang terjadi di wilayah, yang menyangkut anggota pun harus tegas dan transparan.
BACA JUGA: Disebut Emas Hijau, Ekstrak Daun Ini Rp 90 Juta Per Kg, Pemerintah Mendorong Program Hilirisasinya
BACA JUGA: PT KAI Buka Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari, Lulusan SLTA Bisa Daftar
Irjen Abdul Karim juga menerima semua koreksi dari masyarakat, dan masukan-masukan untuk perbaikan organisasi.
polri-irjen-abdul-karim-anggota-polri-netral-di-pilkada-2024/" class="post-page-numbers">Laman sebelumnya
BACA JUGA: Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya Butuhkan 2.847 Pengawas TPS untuk Pilkada 2024, Tertarik?