RADAR PANGANDARAN.COM – Direktur Pelaksana Kaspersky Lab, Anna Kulashova menyebut Rusia telah menjadi sasaran serangan siber lebih banyak dibanding negara lain dalam dua setengah tahun terakhir.
Dalam sebuah wawancara dengan RIA Novosti, Anna Kulashova menyebut lebih dari separuh pengguna produk Kaspersky Lab di Rusia menjadi target peretas selama delapan bulan pertama tahun ini.
Menurutnya, lembaga pemerintahan, sektor keuangan, telekomunikasi, media, serta industri merupakan sasaran paling umum bagi para penjahat dunia maya tersebut.
Anna menjelaskan bahwa para penjahat dari dunia maya juga sering mengincar perusahaan kecil yang bertindak sebagai subkontraktor bagi perusahan besar.
“Untuk membobol institusi, peretas sering memanfaatkan kerentanan pada aplikasi yang tersedia untuk umum, serta mencuri kredensial login, yang bisa diperoleh melalui metode peretasan kata sandi,” kata Anna dikutip dari Russian Today.
“Ini sering terjadi melalui perusahaan kecil yang bertindak sebagai kontraktor bagi bisnis yang lebih besar,” jelas Kulashova.
Ia juga menggarisbawahi bahwa ancaman mendesak datang dari fenomena hacktivism, di mana peretas merusak operasi bisnis untuk menarik perhatian pada isu-isu sosial atau politik.
Page: 1 2
RADARPANGANDARAN.COM - Baru buka saja, rumah makan Padang di Depok ini sudah bikin heboh. Tempat…
RADARPANGANDARAN.COM - Saat Anda mencari kuliner unik di Balikpapan, salah satu Rekomendasi Kuliner Balikpapan yang…
RADARPANGANDARAN.COM - Siapa yang tak kenal dengan camilan sederhana tapi menggoda ini? Udang bakwan 5…
RADARPANGANDARAN.COM - Ada kabar seru buat kamu pecinta pedas dan kuliner murah meriah. Di Pasar…
RADARPANGANDARAN.COM - Belakangan ini, Bolu Susu Lembang jadi pembicaraan banyak orang. Tak hanya karena rasanya…
RADARPANGANDARAN.COM - Cirawang Simisdaseum, nama yang belakangan ini banyak dibicarakan di Cianjur, kini telah hadir…
This website uses cookies.