Khawatir dengan Invasi China, India Pamerkan Kapal Selam Bertenaga Nuklir Kedua

India meningkatkan kemampuan Angkatan Lautnya karena kekhawatiran atas meningkatnya invasi Tiongkok ke wilayah Samudra Hindia.

Bulan lalu, Menteri Luar Negeri Subrahmanyam Jaishankar memperingatkan bahwa Samudra Hindia siap menghadapi perubahan yang “mengganggu,” dan India perlu bersiap untuk itu.

Sebelumnya, India sukses membangun kapal selam bertenaga nuklir pertamanya, INS Arihant, pada tahun 2016, yang mulai beroperasi penuh dua tahun kemudian.

Pada bulan Oktober 2022 lalu, INS Arihant berhasil melakukan uji coba rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam dengan “akurasi yang sangat tinggi,” menurut pernyataan resmi.

Setelah peluncuran tersebut, India menjadi negara keenam, setelah China, Prancis, Rusia, Inggris, dan AS, yang memiliki kapal selam bertenaga nuklir yang dipersenjatai dengan rudal balistik.

Sementara itu, New Delhi telah memperluas kehadiran angkatan lautnya di Teluk Aden dan Laut Arab, mengingat krisis terkini di Laut Merah, di mana pemberontak Houthi Yaman menyerang kapal-kapal yang terkait dengan Israel.

Kapal perang India juga telah berhasil menggagalkan beberapa upaya pembajakan selama setahun terakhir.