Home Nasional Krisis Tenaga Kerja Akibat Perang, Israel Rekrut 10.000 Pekerja Konstruksi dari India

Krisis Tenaga Kerja Akibat Perang, Israel Rekrut 10.000 Pekerja Konstruksi dari India

terbaru difokuskan pada empat posisi utama: rangka, pembengkokan besi, plesteran, dan pemasangan keramik.

Menurut laporan The Economic Times, proses saat ini sedang berlangsung di Pune, negara bagian Maharashtra. Wakil kepala menteri Maharashtra, Devendra Fadnavis, telah mengonfirmasi hal ini.

Selain itu, kedua negara juga mengumumkan proyek besar di bidang manufaktur semikonduktor di Maharashtra, di mana Tower Semiconductor dari Israel dan Adani Group dari akan berinvestasi sekitar $10 miliar.

Alasan Ekonomi di Balik Pilihan Pekerja
Pekerja tertarik bekerja di Israel karena penawaran yang jauh lebih tinggi dibandingkan di negara asal mereka.

Di , pekerja konstruksi umumnya memperoleh antara $150 hingga $300 per bulan, sedangkan di Israel, mereka ditawarkan upah minimal $1.600 per bulan.

Kedutaan Besar Israel di menyatakan puas dengan hasil perekrutan tenaga kerja yang tiba berdasarkan perjanjian bilateral tersebut.

Mayoritas pekerja India juga dilaporkan puas dengan kondisi kerja dan yang diberikan.

Selain pekerja konstruksi, Israel berencana merekrut 5.000 pengasuh bersertifikasi dari India.