Tentu, tidak ada yang ingin diusir dari rahmat Allah. Oleh karena itu, Gus Baha menyarankan agar kita senantiasa ceria dan bersyukur dalam menjalani kehidupan.
“Daripada diusir Tuhan, di dunia ceria saja. Senyum-senyum saja, yang penting saat senyum tidak sendirian,” ujar Gus Baha sambil bercanda.
Beliau menyampaikan betapa senyum dan keceriaan itu bukan hanya bentuk syukur, tetapi juga mencerminkan sikap positif yang perlu kita jaga.
BACA JUGA: Update Tahapan Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, Sudah Sampai Mana?
Pesan bijak Gus Baha ini tentu mendorong kita untuk lebih bersyukur dalam hidup.
Dengan selalu ceria, kita bukan hanya menunjukkan rasa terima kasih kepada Allah, tetapi juga menebarkan energi positif kepada orang lain.
Karena, hidup adalah anugerah yang patut disyukuri, dan senyum adalah salah satu cara termudah untuk mengekspresikan kebahagiaan sebagai salah satu buah dari rasa syukur.
Demikianlah pokok dari ceramah Gus Baha kali ini, semoga pesan bijaknya memberikan manfaat bagi kita dalam menjalani kehidupan.