RADAR PANGANDARAN.COM – Meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran membuat situasi Timur Tengah semakin gelisah dan terancam perang regional yang melibatkan Hizbullah.
Ancaman balasan dari Iran dan Hizbullah setelah Israel membunuh Fouad Shukr dan kepala biro politik Hamas, Ismail Haniyeh, bahkan membuat banyak negara mulai mengungsikan warganya dari Israel.
Menurut laporan dari Media Israel Yedioth Ahronoth, Kanada telah memutuskan untuk mengevakuasi keluarga diplomatnya ke Yordania untuk mengantisipasi serangan oleh Iran dan Hizbullah.
Meskipun belum ada pengumuman resmi dari pemerintah Kanada, surat kabar tersebut melaporkan bahwa Kedutaan Besar Kanada di Tel Aviv telah memberi tahu Kementerian Luar Negeri Israel tentang rencana evakuasi keluarga diplomat Kanada.
Alasan di balik keputusan ini adalah situasi keamanan yang semakin memburuk dan karena kemungkinan adanya serangan oleh Iran dan Hizbullah.
Sebelumnya, Departemen Urusan Global Kanada meningkatkan tingkat peringatan perjalanan ke Israel menjadi risiko tertinggi karena situasi keamanan dapat memburuk tanpa peringatan.
Warga Kanada dianjurkan untuk menghindari perjalanan ke sana karena situasi keamanan yang tidak dapat diprediksi dan konflik regional yang sedang berlangsung.
Page: 1 2
JAKARTA, RADARPANGANDARAN.COM - Kontroversi wasit yang memimpin jalannya pertandingan Timnas Indonesia versus Bahrain di Stadion…
TASIKMALAYA, RADARPANGANDARAN.COM - Tasco kembali buka lowongan kerja terbaru di bulan Oktober 2024. Sebelumnya, Tasco…
RADAR PANGANDARAN.COM - Dunia smartphone kembali diramaikan dengan peluncuran HP realme terbaru, yaitu Realme P1…
RADARPANGANDARAN.COM - Raut wajah pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menggambarkan kekecewaan usai pertandingan melawan Bahrain…
JAKARTA, RADARPANGANDARAN.COM - Ketua Umum PSSI Erick Thohir turut merespons keputusan kontroversial wasit pada pertandingan…
RADAR PANGANDARAN.COM – Kementerian Keuangan Israel mengumumkan bahwa defisit anggaran negara mencapai $2,34 miliar (sekitar…
This website uses cookies.