Sedangkan satu orang lagi meninggal di layanan medis lain.
“Betul ada kasus terduga keracunan alkohol, dua yang sempat ditangani RSUD SMC meninggal dunia,” katanya saat dihubungi Minggu 14 Juli 2024.
Menurut dia, korban yang meninggal di RSUD SMC Kabupaten Tasikmaya itu, inisial A dan MG.
Keduanya masuk IGD selang waktu satu hari dalam keadaan yang sama.
Selain alami penurunan kesadaran, pasien juga sudah alami henti jantung. Nyawa keduanya tidak tertolong.
“Kedua pasien nyaris sama gejalanya, datang ke IGD RSUD dengan keadaan umum penurunan kesadaran dan henti jantung. Sempat ditangani namun nyawanya tidak tertolong,” kata dia.
Menenggak Miras Oplosan Alkhol 70 Persen
Rumah sakit menerima keterangan dari teman pasien yang menyebut bahwa para korban meminum alkohol 70 persen dengan campuran minuman berenergi serbuk.
“Informasi dari temannya, pasien ini sebelumnya meminum alkohol 70 persen yang dicampur serbuk minuman berenergi,” ujar dia.
Pihak rumah sakit belum bisa pastikan kadar dan kandungan alkohol dalam darah korban meninggal.
Dugaan kematian karena keracunan alkohol berdasarkan keterangan kerabat dan teman korban serta hasil pemeriksaan fisik pasien oleh tim medis.