RADAR PANGANDARAN.COM – Inggris membebaskan ribuan narapidana sebagai upaya mengatasi overkapasitas penjara yang semakin memprihatinkan.
Populasi penjara di negara tersebut mencapai rekor tertinggi, dengan jumlah tahanan mencapai 88.521 orang pekan lalu.
Sebagai respons terhadap masalah ini, pemerintah Inggris mengambil kebijakan membebaskan narapidana lebih awal.
Pada September dan Oktober ini, diperkirakan sekitar 5.500 narapidana akan dibebaskan, dengan 1.700 di antaranya telah dibebaskan pada Selasa, 10 September 2024, kemarin di Inggris dan Wales, menurut laporan The Mirror.
Menteri Kehakiman Inggris, Shabana Mahmood, menyatakan bahwa kebijakan ini diperlukan guna mencegah krisis yang lebih besar akibat keterbatasan kapasitas penjara.
Mahmood juga menyalahkan pemerintahan sebelumnya atas kegagalannya menangani krisis kapasitas, yang menyebabkan penjara berada di ambang kehancuran.
Setelah Partai Buruh memenangkan pemilihan umum pada Juli lalu, mereka mulai menangani masalah ini melalui skema pembebasan dini.
Skema ini memungkinkan narapidana dengan hukuman singkat dibebaskan lebih cepat, namun dengan peraturan yang lebih ketat dibandingkan skema sebelumnya.
Page: 1 2
JAKARTA, RADARPANGANDARAN.COM - Stadion Utama Gelora Bung Karno atau SUGBK tak jadi digunakan untuk kualifikasi…
RADARPANGANDARAN.COM - Kota Tasikmalaya kembali menjadi sorotan setelah kasus Mak Jenab (80), seorang lansia yang…
RADARPANGANDARAN.COM - PT BCA Finance buka lowongan pekerjaan terbaru pada September 2024. PT BCA Finance…
RADAR PANGANDARAN.COM – Bursa Sajadah, retail perlengkapan muslim terbesar dan terlengkap di Indonesia, menawarkan diskon…
RADARPANGANDARAN.COM— Pelaku pembunuhan wanita dalam karung diciduk di Pasuruan Jawa Timur saat tidur di rumah…
RADARPANGANDARAN.COM – Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, menegaskan bahwa penurunan angka kemiskinan di…
This website uses cookies.