Selain itu, pengrajin menggunakan mordan zat perantara yang membantu membuka pori-pori kain sehingga warna lebih meresap. Mordan alami bisa berupa tawas, kapur, atau cuka. Semua bahan ini mudah terdapat di lingkungan sekitar, sehingga Batik ini benar-benar berakar pada kearifan lokal.
Membuat Batik Dahon bukanlah pekerjaan instan. Prosesnya membutuhkan ketekunan dan kreativitas tinggi.
Setiap tahap memerlukan kesabaran. Dari awal hingga akhir, prosesnya bisa memakan waktu beberapa hari. Inilah yang membuat Batik Dahon bernilai tinggi: selain ramah lingkungan, ia juga lahir dari kerja tangan yang penuh cinta.
Tidak hanya berupa kain lembaran, para pengrajin telah mengembangkan batik menjadi berbagai produk turunan yang sangat menarik bagi wisatawan. Ada pashmina, syal, tas, dompet, ikat kepala, topi, hingga sepatu. Bahkan, ada pula busana siap pakai seperti gaun, kemeja, atau kaus dengan sentuhan motif ecoprint.
RADARPANGANDARAN.COM - Banyak orang mungkin tidak menyadari bahwa lidah bisa menjadi “cermin” tubuh. Warna lidah,…
RADARPANGANDARAN.COM - Daun bidara sudah lama dikenal sebagai tanaman herbal yang memberi banyak manfaat untuk kesehatan…
RADARPANGANDARAN.COM - Manfaat daun pepaya tidak hanya terbatas pada urusan dapur, tetapi juga berperan besar…
RADARPANGANDARAN.COM - Kentut adalah proses alami yang terjadi ketika tubuh melepaskan gas hasil pencernaan. Banyak…
RADARPANGANDARAN.COM - Istilah dalam olahraga padel penting dipahami baik oleh pemain maupun penonton agar dapat…
RADARPANGANDARAN.COM - Ikan tinggi omega 3 menjadi sumber nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga…
This website uses cookies.