Jembatan Sodongkopo Pangandaran Dilengkapi Trotoar 140 Meter, Diyakini Jadi Ikon Baru Wisata

BACA JUGA: Striker Berdarah Bandung, Gelandang Keturunan Surabaya, Masuk Radar Simon untuk Timnas Indonesia?

Tenaga ahli dari Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kabupaten Pangandaran Yusuf Supriadi memberi penjelasan terkait jembatan baru ini.

Dia menyebutkan desain jembatan ini mirip dengan Jembatan Mahakam di Kalimantan. Dia mengaku pernah terlibat dalam pembangunan jembatan tersebut.

Pembangunan Jembatan Sodongkopo dijadwalkan berlangsung dari April hingga akhir Desember 2025. Pihak pelaksana proyek diwajibkan menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

Jika melewati batas waktu, maka akan dikenakan denda yang nilainya mencapai seribu kali lipat dari kontrak per hari.

BACA JUGA: KUR BRI Bisa Diakses Berkali-kali, Pemerintah Dorong Penyaluran KUR untuk Produktivitas Usaha Pariwisata

BACA JUGA: YESS Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 di Jawa Barat Diperpanjang

Namun demikian, pemerintah Pangandaran berharap proyek semasa Gubernur Ridwan Kamil ini bisa selesai lebih cepat dari jadwal.

Selain memperlancar akses antarwilayah, jembatan ini diharapkan menjadi daya tarik baru untuk mendukung sektor pariwisata Pangandaran.