RADARPANGANDARAN.COM- Pantai Pangandaran tidak hanya terkenal dengan pasir putih dan ombaknya yang menawan, tetapi juga dengan kekayaan hayati yang luar biasa. Pelestarian penyu yang saat ini langka dan dilindungi kini menjadi fokus utama banyak pihak sebagai daya tarik ekologis.
Penyu, Penjaga Ekosistem Laut yang Terancam
Penyu merupakan salah satu hewan laut purba yang sudah ada sejak jutaan tahun lalu. Mereka berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut, seperti mengontrol populasi ubur-ubur dan menjaga kesehatan padang lamun. Sayangnya, akibat perburuan telur, kerusakan habitat, serta pencemaran laut, populasi penyu di Indonesia terus menurun drastis, termasuk di wilayah Pantai Pangandaran.
Konservasi Penyu Pangandaran: Dari Warga, untuk Alam
Kesadaran akan pentingnya menjaga penyu telah melahirkan berbagai gerakan pelestarian. Kelompok masyarakat dan relawan pecinta lingkungan mengelola konservasi penyu Pangandaran. Mereka bekerja sama dengan pihak pemerintah daerah, dinas kelautan, hingga lembaga pendidikan untuk menjaga agar penyu tetap lestari.
Aksi yang Dijalankan Relawan
Konservasi penyu menerapkan serangkaian kegiatan inti yang berfokus pada pelestarian. Secara berkala, para relawan melakukan patroli pantai intensif untuk melindungi sarang penyu dari pencurian telur.
Selain itu, mereka menjalankan penetasan semi-alami dengan memindahkan telur ke lokasi yang lebih aman hingga menetas. Ketika tukik (anak penyu) siap, mereka melakukan pelepasan tukik ke laut, yang berfungsi sebagai simbol harapan baru bagi kelestarian ekosistem laut.