Motor Paling Mudah Dimaling, Residivis Curanmor Ungkap Modus dan Jalur Penjualan

RADARPANGANDARAN.COM – Satreskrim Polres Pangandaran menangkap komplotan curanmor (pencuri kendaraan bermotor) yang sering beraksi di wilayah Priangan Timur.

Salah satunya adalah IW. Usia 51 tahun. Seorang residivis kasus curanmor (pencurian kendaraan bermotor).

Dia pun mengungkap jenis motor paling mudah dimaling. Kata dia, motor matic bisa dibobol hanya dalam hitungan detik.

Dikutip dari Radartasik.od, pelaku biasanya memakai kunci T untuk merusak rumah kunci.

IW juga menyebut motor matic paling gampang dijual.

Menurut pengakuannya, para penadah kerap memesan jenis motor tertentu sesuai permintaan konsumen.

Motor hasil curian biasanya dijual dengan harga Rp 2,8 juta hingga Rp 3 juta.

Dalam setiap aksi, IW beroperasi bersama tiga rekannya.

Mereka terbagi dalam dua kelompok dan bisa mendapatkan dua motor dalam sehari.

Setiap orang punya peran masing-masing, mulai dari eksekutor sampai joki.

IW mengaku pernah berurusan dengan polisi saat beraksi di Ciamis.

Dia juga sempat melakukan pencurian di Tasikmalaya, Garut, Ciamis hingga Pangandaran.

Kini dirinya menyesali perbuatannya karena harus kembali berhadapan dengan hukum.

Kasat Reskrim Polres Pangandaran AKP Idas Waridas menyebut komplotan IW terlibat dalam 24 aksi pencurian hanya dalam satu bulan.

Aksi mereka tersebar di banyak lokasi, termasuk di wilayah Pangandaran.

Lima Tersangka Diamankan

Sebelumnya, Tim Resmob Satreskrim Polres Pangandaran berhasil mengungkap jaringan pencurian motor yang beraksi di berbagai titik.

Dalam operasi ini, lima tersangka diamankan bersama enam motor sebagai barang bukti.